Feeds:
Pos
Komentar

Posts Tagged ‘dprd sumut’

Ketua DPRD Sumut Tumbal Demokrasi..?

Tragis memang bagi Abdul Aziz Angkat, Ketua DPDR Sumut asal Partai Golkar, baru beberapa bulan menjabat sudah mendapatkan resiko yang paling maksimal dari seorang Ketua DPRD..yaitu didemo, diintimidasi, dicacimaki, didorong, dipukul..sampai beliau terjatuh..dan sampai di rumah sakit beliau meninggal dunia, karena sakit jantung.

Ini adalah salah satu gambaran dari belum dewasanya kehidupan demokrasi dinegara kita. Para Anggota Dewan sibuk dengan urusanya & partainya saja..tanpa mempedulikan nasib rakyat..rakyat hanya dijadikan bahan eksploitasi untuk kepentingan dirinya.., sementara rakyat juga belum matang dalam menyampaikan aspirasi mereka, yang ada dalam pikiran mereka bagaimana keingginannya & permintaannya didengar dan harus dipenuhi oleh wakil rakyat..jadilah kejadian seperti yang ada di Gedung DPRD I Sumatera Utara. Seperti ayam dan telor..akar masalahnya dimana?

 

Kejadian di Gedung DPRD I Sumut ini adalah bentuk dari dreskripsi di atas, rakyat yang mengatas namakan paniti pembentukan Propinsi Tapanuli melakukan demo menuntut pemebentukan propinsi Tapanuli..dan dengan masa yang besar mereka merangsek masuk ke ruang sidang..polisi tak berdaya, anggota dewan yang sedang bersidang berhamburan.., dan yang menjadi sasaran mereka adalah ketua DPRD I Sumut, mereka memaksa agar pembentukan Propinsi Tapanuli dimasukan dalam agenda sidang. Ketua DPRD, sudah berusaha dimankan dalam salah satu ruangan..tetapi ketika akan dipindahkan ke tempat lain..masa menyerbu ke arah ketua maka  terjadilah targedi dorong, pemukulan..hingga Ketua DPRD jatuh dan meninggal karena sakit jantung..Kejadian ini sangat mencoreng demkrasi yang sedang kita bangun.., jangan sampai kejadian ini menjadikan preseden bagi prototipe demokrasi di negara kita.

 

Pelajaran yang bisa dipetik dari kejadian ini adalah :

  1. Bahwa wakil rakyat dalam hal ini Anggota DPR/DPRD harus dekat dengan rakyat, mau menyampaikan aspirasi rakyat..,jangan hanya mementingkan kepentiangan pribadinya saja.
  2. Bagi Rakyat & masyarakat hendaknya dalam menyampaikan aspirasinya dapat dilakukan etika yang baik, tidak dengan kekerasan fisik, tidak melakukan kerusakan..lakukanlah dengan santu dan damai..
  3. Pilihlah partai yang benar-benar bisa menyampaikan aspirasi anda..pilih partai yang bersih dari korupsi..dan jujur..

 

Cukuplah kejadian di DPRD I Sumut saja yang menjadi korban, jangan ada lagi kejadian demokrasi yang memakan korban..Mudah-mudahan. @sdj

Read Full Post »